Sikap Hormat Jokowi pada Saat Lagi Indonesia Raya Dikumandangkan, Benar atau Salah ?

JUDI UANG ASLI - Pengundian nomor urut peserta Pilpres 2019 telah dilaksanakan di Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (21/9/2018).

Dalam pengundian nomor urut tersebut, pasangan calon presiden Joko Widodo dan calon wakil presiden Ma'ruf Amin mendapat nomor urut 1.

Sementara, pasangan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno menemukan nomor urut 2.

Dalam acara tersebut, terdapat kejadian yang menjadi perhatian publik, yaitu ketika lagu kebangsaan Indonesia Raya dinyanyikan. Judi Uang Asli

Melansir Kompas TV, sebelum rapat pleno pengundian nomor urut capres-cawapres dimulai, acara dimulai dengan mendendangkan lagu Indonesia Raya.

Hadirin juga berdiri seraya mendendangkan lagu Indonesia Raya. AduQ Online Terbaik

Saat tersebut Jokowi tampak menyerahkan hormat, tangannya yang terbuka ditaruh di pelipis.

Sementara capres-cawapres Prabowo-Sandi berdiri tegap, mengepalkan tangannya, dalam posisi siap.

Begitu pula dengan Ma'ruf Amin yang pun mengepalkan tangannya.

Mereka bersama-sama mendendangkan lagu Indonesia Raya. Agen Domino 99

Aksi Jokowi ini lantas menjadi sorotan, bahkan diunggah sejumlah akun YouTube.

Sikap Jokowi tersebut pun mengundang pelbagai reaksi, satu di antaranya Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon. BandarQ Online

Melalui akun Twitter-nya Fadli Zon menyerahkan komentar berhubungan sikap Jokowi.

Melalui unggahannya, Fadli Zon mempertanyakan sikap yang benar saat mendendangkan lagu Indonesia Raya.

Dia juga meminta Jokowi untuk menyatakan hal tersebut. Agen Poker

"Aturan protokoler saat menyanyikan lagu Indonesia Raya mesti jelas, sikap tegap sempurna atau seraya menghormat? P @jokowi mesti jelaskan," tulisnya.

Tak melulu Fadli Zon, Ketua DPP Partai Demokrat Jansen Sitindaon juga mengomentari aksi Jokowi melewati akun Twitter @jansen_jsp.

Jansen pun membagikan screenshot tentang Pasal 62 UU No. 24 Tahun 2019 mengenai Bendera Bahasa, dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan.