Friday, July 27, 2018

5 Proyek yang Digagas Oleh Ahok, Tetapi Malah Diresmikan oleh Orang Lain


JUDI UANG ASLI - Setelah mendekam dipenjara selama kurang lebih satu tahun akibat tuduhan penistaan agama, Ahok akan segera bebas selambat-lambatnya awal tahun 2019.

Karena hal tersebut ia harus menyerahkan tanggung jawab sebagai Gubernur DKI Jakara kepada wakilnya, Djarot Saiful Hidayat. Masa kemimpinan Djarot pun tidak berlangsung lama karena Pilkada DKI Jakarta 2017 Menetapkan pasangan Anies Sandi menjadi juara. Dan mereka akan memegang dan melanjutkan semua pekerjaan selama 5 tahun ke depan.

Lepas dari kasus hukum yang menjerat Ahok, sejumlah pencapaian dan kerja keras yang Ia lakukan pun beberapa sudah tercapai dan terealisasi.

1. Simpang Susun Semanggi

Jalan melingkar yang melayang di atas Jalan Tol Dalam Kota tersebut diketahui adalahwarisan Ahok saat menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Desain konstruksi yang terkoneksi dengan Simpang Semanggi serta lampu warna-warni yang dinikmati ketika ini, bukan berasal dari luar Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta.

Biaya pembangunan diketahui berasal dari Koefisien Lantai Bangunan (KLB) PT Mitra Panca Persada senilai Rp 360 miliar, dari total sebesar Rp 579 miliar. Sisa dana KLB tersebut dipakai dalam pembangunan trotoar Jalan Sudirman-Thamrin sejauh 6,6 kilometer bareng PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta dan PT Keppel Land.

Simpang Susun Semanggi diresmikan oleh Presiden Joko Widodo, tepat pada peringatan ke-72 tahun Hari Kemerdekaan Indonesia, 17 Agustus 2017.

2. Flyover Pancoran, Bintaro, dan Cipinang Lontar

Proyek usulan Ahok selanjutnya ialah Flyover Pancoran, Bintaro, dan Cipinang Lontar. Tanpa seremoni, Flyover Pancoran resmi dimulai Senin (15/1/2018), pengendara bermotor juga bebas melenggang bebas mengarungi simpang Pancoran yang familiar dengan kemacetannya itu.

Setahun lebih cepat dari masa-masa yang diperkirakan, yaitu pertengahan tahun 2018, pembangunan flyover Pancoran, Jalan MT Haryono, Pancoran, Jakarta unsur selatan yang dibangun semenjak pertengahan tahun 2016, kesudahannya rampung.

Bersamaan dengan urusan tersebut, pendahuluan Exit Pancoran Tol Dalam Kota yang semula diblokir sepanjang proyek pembangunan flyover Pancoran tersebut pun, sekarang telah dibuka.

Pengguna tol dari arah Cawang yang semula mesti terbit dari Exit Kuningan dan berputar jauh di simpang Kuningan bilamana hendak mengarah ke Kawasan Pancoran atau Tebet, sekarang dapat bebas melintas.

Flyover Bintaro dan Flyover Cipinang Lontar diresmikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersamaan pada Jumat (16/3/2018) lalu.

Jalan Lintas Atas sepanjang 391 meter dan lebar 10 meter tersebut menghubungkan distrik Kelurahan Pesanggrahan dan Bintaro yang sebelumnya dicukur perlintasan kereta api. casino online indonesia

Ketika dimintai keterangan, Anies mengucap syukur atas di bina dan diresmikannya dua proyek lintas atas tersebut. Anies berharap, jalan lintas atas tersebut dapat mengurai kemacetan yang terjadi di perlintasan kereta api.

3. Underpass Mampang dan Matraman
Menyusul RT rampungnya Jalan Lintas Atas, pembangunan Lintas Bawah Mampang-Kuningan serta Lintas Bawah Matraman berlalu dibangun dan diresmikan oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno pada 7 April 2018.

Pembangunan Lintas Bawah ini pun bertujuan menyokong pergerakan busway, sehingga diinginkan Bus Transjakarta bisa berjalan fasih untuk menyokong transportasi umum.

Pembangunan underpass Mampang, digarap oleh PT Adhi Karya sebagai kontraktor pelaksana, dan PT Perentjana Djaja sebagai Konsultan MK. casino uang asli

Panjang borongan Lintas bawah yakni 827 meter dan lebar 14 meter. Struktur dinding penahan tanah diciptakan dengan memakai struktur pondasi secant pile.

Sistem saluran Lintas Bawah Mampang-Kuningan memakai 4 unit pompa, yakni 2 pompa utama dan 2 pompa penguras.

Secara kontraktual, kegiatan lintas bawah dapat ditamatkan pada 7 April 2018. Pada ramp lintas bawah, yakni pada lokasi Jalan Rasuna Said, bersinggungan dengan Pembangunan LRT Cawang–Dukuh Atas. casino online terpercaya

Sementara, flyover Matraman-Salemba bertujuan guna menghilangkan percabangan sebidang, sehingga diinginkan dapat meminimalisir kemacetan kemudian lintas pada Simpang Matraman, yakni lalu lintas dari Barat (Manggarai/Jalan Tambak) yang mengarah ke Jatinegara; Lalu lintas dari Barat (Manggarai/Jl. Tambak) yang mengarah ke Jalan Pramuka Raya.

Pembangunan underpass Matraman digarap PT Jaya Konstruksi–Jakarta Rencana Selaras, KSO sebagai kontraktor pelaksana, dan PT Perentjana Djaja sebagai Konsultan MK. Panjang borongan Lintas Bawah 670,1 meter dan lebar 7 meter.

Lintas bawah ini memiliki konstruksi eksklusif karena berbelah dua, yakni dari arah Jalan Matraman Dalam berbelah ke arah Jalan Pramuka Raya, dan ke Jalan Matraman Raya. Struktur dinding penahan tanah diciptakan menggunakan struktur fondasi secant pile. live casino online

4. Kali Besar Kota Tua
Kotor dan tercemar sekitar puluhan tahun, revitalisasi Kali Besar Baru kesudahannya selesai. Kali yang semula hitam dan berbau itu dimulai Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno pada Jumat (6/7/2018) pagi.

Sandi yang semula melulu meninjau proyek revitalisasi Kali Besar Baru tersebut kemudian berubah pikiran. Tanpa persiapan ataupun seremoni khusus, dirinya yang mengetahui situasi Kali Besar telah cantik, kemudian membuka koridor kali guna umum.

Revitalisasi yang digarap menggunakan dana keunggulan Koefisien Lantai Bangunan (KLB) PT Sampoerna Land sebesar Rp 260 miliar dengan skema Public Private Partnership (PPP) itu, dilengkapi sebanyak fasilitas, antara beda trotoar yang lebar, menyeluruh dengan patung dan kursi, serta taman dan dermaga apung di sepanjang Kali Besar. bandar casino online

5. Kawasan Lapangan Banteng
Dikutip dari Kompas.com berjudul 'Revitalisasi Lapangan Banteng Yang Digagas Ahok dan Diresmikan Anies' pada Kamis (26/7/2018), Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan ikon baru Jakarta itu pada Rabu (25/7/2018) malam. Anies mengapresiasi seluruh pihak yang tercebur dalam revitalisasi ini.

Revitalisasi Lapangan Banteng diongkosi menggunakan dana corporate social responsibility (CSR) dan kompensasi koefisien lantai bangunan (KLB) dari PT Rekso Nasional Food. Sedangkan pembangunan pagar dilaksanakan dengan KLB yang ditargetkan berlalu pada September 2018.
Share:

0 Comments:

Post a Comment

Copyright © PANDUAN MAIN POKER | DOMINO99 | CASINO ONLINE TERLENGKAP - WWW.JUDIUANGASLI.NET | Powered by Blogger Design by ronangelo | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com